PADANG PANJANG, iNews.id - Memasuki hari ketiga usai terjadinya air bah atau banjir bandang di Padang Panjang, Sumatera Barat, tim gabungan dari berbagai unsur membersihkan material sekaligus pencarian korban. Hingga hari ini, empat jenazah berhasil ditemukan.
Jenazah korban tersebut dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Panjang untuk proses identifikasi. Tiga alat berat dikerahkan untuk mempercepat pembersihan material yang menutup akses jalan.
Tumpukan lumpur, batang pohon hingga puing bangunan menjadi hambatan utama yang harus segera disingkirkan agar jalur transportasi kembali terbuka. Upaya ini dilakukan agar distribusi bantuan ke wilayah terdampak bisa berjalan lancar.
Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana mengatakan, fokus utama hari ini pencarian korban yang masih hilang, bersamaan dengan pembersihan material.
"Kita melakukan pembukaan akses jalur karena dari Padang Panjang menuju Padang ada empat titik longsor yang menghalangi jalan utama dari Padang menuju Bukittinggi," ujar AKBP Kartyana di lokasi.
Tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, Basarnas, BPBD, relawan serta warga bahu-membahu menjangkau lokasi yang sebelumnya sulit ditembus.
Dengan kondisi cuaca yang cerah, petugas menargetkan pembukaan akses utama pada hari ini. Operasi pencarian dan pembersihan diperkirakan terus berlanjut hingga malam, menyesuaikan kondisi di lapangan.
Sebagian besar korban hingga kini ditemukan di daerah Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait