SOLOK SELATAN, iNews.id - Dua sekolah di Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat ditutup. Alhasil, proses belajar tatap muka untuk sementara waktu dihentikan.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Solok Selatan, Novrizon mengatakan, pihaknya sudah menelepon langsung dan menyurati pimpinan dua sekolah tersebut agar ditutup sementara, menghentikan belajar tatap muka dan diganti dengan pembelajaran daring.
"Untuk menekan penyebaran Covid-19 dan menghindari sekolah menjadi klaster penyebarannya maka dua sekolah yang ada keluarga pasien positif virus corona untuk ditutup sementara," kata Novrizon, Selasa (1/9/2020).
Dua sekolah yang ditutup sementara yaitu SD IT Marhamah di Batang Labuah dan SMP Negeri 19 Solok Selatan yang di Mudiak Lawe Nagari Sako Utara Pasia Talang Kecamatan Sungai Pagu.
Menurut dia, dua pelajar yang sudah terkonfirmasi positif Covid-19 masing-masing berinisial MZI (17 ) jenis kelamin pria serta SWG (15) perempuan.
"Mereka adalah anak dari YN yang bekerja sebagai guru di SMP 19 Solok Selatan. Sedangkan TA (13) laki-laki merupakan murid kelas VI SDIT Marhamah dan merupakan adik dari dua yang terpapar positif Covid-19," katanya.
Novrizon melanjutkan, pihaknya sedang melakukan tracing terhadap tujuh orang keluarga dan tiga orang karyawan toko buku.
"Tercatat 10 orang kontak erat yang kami lakukan tes usap hari ini," kata dia.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD IT Marhamah Zewita Maria, mengatakan pihaknya menutup sekolah sementara hingga hasil tes swab dari siswa dan keluarganya keluar.
"Kami sudah mengeluarkan surat edaran yayasan dan sekolah kepada seluruh orang tua murid terkait penutup sekolah," katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait