PADANG, iNews.id - Seorang buruh tani ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan. Jenazah korban ditemukan terbungkus karung dan dikubur di dalam septic tank dibelakang rumah warga. Polres Solok Kota yang terjun ke lokasi belum bisa memastikan motif pembunuhan atas penemuan mayat tersebut.
Setelah mendapat laporan warga tercium bau bangkai menyengat dan ditemukan bercak darah tim identifikasi Polres Solok Kota mendatangi lokasi dan melakukan pengecekan. Lokasi yang dimaksud berada di belakang rumah salah seorang warga di daerah Transad, Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok, Sumatera Barat (Sumbar).
Kasat Reskrim Polres Kota Solok AKP Zamri Elfino menerangkan, petugas menemukan sebuah karung yang berisi mayat yang dikubur di dalam septic tank. Korban diketahui bernama Pariyatin (41) yang berprofesi sebagai buruh tani.
"Kondisi sudah meninggal dunia dengan kepala dan wajah mengalami luka," ucap AKP Zamri Elfino di lokasi penemuan mayat, Senin (12/3/2018).
Dia mengatakan, korban yang biasa disapa dengan panggilan Pakde Atin itu merupakan warga Ampang Kualo, Kelurahan Kampung Jawa, Kota Solok. Jasad Pakde Atin, kata dia, ditemukan kurang lebih satu kilometer (km) dari kediamannya.
Jika melihat kondisi mayat diduga korban merupakan korban pembunuhan. Sejumlah bekas penganiayaan tampak di tubuh dan kepala. Korban selanjutnya dievakuasi dan dipindahkan ke dalam kantong jenazah untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Solok untuk dilakukan autopsi.
AKP Zamri menambahkan, penemuan jenazah diawali keluhan pemilik rumah. Riko merasa terganggu sekaligus curiga dengan bau bangkai yang menyengat. Bercak darah yang diikuti dengan ditemukannya sejumlah belatung mendorong Riko untuk melapor ke polisi.
"Mayat masih di dalam karung bersama dengan pakaian anak-anak. Untuk pelaku masih melakukan pendalaman. Belum menemukan bukti yang kuat serta petunjuk lain," ujarnya.
Editor : Achmad Syukron Fadillah
Artikel Terkait