Satu pelaku penembakan warga Desa Muak dan Desa Semerap, Kabupaten Kerinci, Jambi hingga tewas ditangkap, Senin (28/12/2020). (Foto: iNews/Azhari Sultan)

JAMBI, iNews.id - Satu pelaku penembakan warga Desa Muak dan Desa Semerap, Kabupaten Kerinci, Jambi hingga tewas ditangkap, Senin (28/12/2020). Pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di atas Bukit Villa, Kampung Kayu Aro Kenagarian Gantiang Mudik Selatan Suranti, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pasisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).

Tidak mudah menangkap pelaku bernama Anajmi alias Pak Anggi (37) warga Desa Muak, Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci, Jambi. Kapolda Jambi Irjen Pol A Rachmad Wibowo dalam rilisnya kepada sejumlah media, membenarkan adanya penangkapan tersebut.

Diakuinya, selain melewati antarprovinsi, tim gabungan melewati medan yang terjal dan ekstrem di tengah hutan. Bagai mana tidak, untuk sampai ke tempat persembunyian pelaku, petugas harus menggunakan sepeda motor trail. Bahkan, untuk naik ke atas puncak hutan tempat persembunyian pelaku petugas harus berjalan kaki.

"Petugas harus berjalan kaki selama 10 jam. Barulah pada Selasa (22/12/2002), tim gabungan tiba di atas ladang bukit tempat persembunyian pelaku. Pelaku diamankan saat sedang bersembunyi di salah satu gubuk di tengah ladang tersebut," ungkapnya, Senin (28/12/2020). 

Dari hasil pengembangan, pihaknya telah mengamankan 12 pucuk senjata laras panjang jenis PCP dimana masing-masing senjata yang diamankan berkaliber 8MM dan 4.5MM.

"Senjata yang berhasil kita amankan sebanyak 12 pucuk senjata, dimana kaliber 8MM sebanyak 4 pucuk, dan sisanya kaliber 4.5MM," ucap Rachmad.

Tidak hanya itu, sambung Kapolda, pihaknya akan mendalami apakah proyektil dari senjata tersebut yang menyebabkan korban kehilangan nyawa.

"Ini akan kita periksa lebih lanjut, apakah proyektil dari senjata tersebut yang menyebabkan korban kehilangan nyawa," ujarnya didampingi Kabinda Jambi Brigjen Pol Irawan DS dan Kapolres Kerinci AKBP Agung Wahyu Nugroho.

Sementara, rekan korban yang juga terlibat penembakan, yakni Saripudin alias Kendri alias Ujeng sudah diamankan terlebih dahulu oleh jajaran Polres Kerinci.

"Pelaku utama penembakan ini adalah Anajmi yang menyebabkan korban Awara meninggal dunia. Sedangkan Saripudin pelaku penembakan atas nama Bakhtiar yang mengakibatkan luka-luka," tutur Rachmad.

Sebelumnya, pelaku perusakan berhasil ditangkap lebih dahulu, yakni Agusli alias Agus Salim alias Pak Desi bin Rapai, (57) dan rekan AW yang diketahui sebagai warga Desa Muak, Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci.

Sedangkan Atran alias Pak Paisal bin Kampuh (62) warga Desa Muak, Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci masih melarikan diri.

Untuk diketahui, kejadian tersebut berawal dari sengketa lahan tanah ulayat yang ditanami kopi sekitar 300 batang milik warga Desa Semerap oleh warga Desa Muak di perladangan Desa Muak, Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci.

Tidak terima atas perusakan ratusan tanaman kopi tersebut, warga Desa Semerap akhirnya melakukan penyerangan di Desa Muak. Namun, pada saat memasuki Desa Muak, warga Semerap dihadang. Tidak hanya itu, mereka juga ditembaki dengan senjata laras panjang jenis senapan angin. Penembakan tersebut, mengakibatkan satu orang korban meninggal dunia dan 3 orang luka-luka.


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network