AGAM, iNews.id - Kecelakaan beruntun di Agam terekam CCTV dan viral di media sosial. Tampak juga seorang pengendara motor selamat dari maut karena sempat menepi sebelum truk tronton hilang kendali.
Tabrakan ini terekam di CCTV Masjid At Taqwa Sungai Buluah di Jalan Raya Bukittinggi - Padang KM 6. Dalam rekaman itu, kecelakaan terjadi pada Sabtu (18/9/2021) pagi, pukul 10.48.
Dalam video yang beredar, kecelakaan berawal saat truk berwarna kuning ditabrak tronton yang hilang kendali hingga masuk ke kolam pinggir jalan.
Namun saat truk hilang kendali itu melesat, ada seorang pengendara motor dari arah berlawanan sempat menepi, sehingga selamat dari maut.
Dari foto-foto yang beredar di media sosial, Sabtu (18/9/2021), terlihat truk tronton dengan nomor polisi BA 9877 itu masuk ke kolam. Sementara peti muatannya terlepas dari bagian belakang truk.
Bagian depan truk sudah masuk ke kolam, sementara bagian bang belakang sebelah kanan menyangkut di pinggir jalan. Di depan peti kemas berwarna biru juga terlihat Mobil Toyota Avanza warna putih.
Bagian depan dan dan mobil itu sudah ringsek. Sementara air menggenangi hingga ketinggian ban bagian atas mobil itu. Ada sembilan kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di Kabupaten Agam.
Kapolsek Bunuhampu AKP M Rosidi mengatakan, kecelakaan ini terjadi pada Sabtu (18/9/2021) sekitar pukul 10.30 WIB di Jalan Raya Bukittinggi-Padang KM 6 daerah Sungai Buluah, Agam.
Insiden berawal ketika truk tronton yang melaju dari arah Padang Panjang mengarah ke Bukittinggi.
"Saat melintas di lokasi, truk banting setir ke kiri karena menghindari mobil angkot yang sedang berputar," kata Rosidi, Sabtu (18/9/2021).
Rosidi menambahkan, kecelakaan itu melibatkan truk tronton, bus, mobil pribadi.
Kecelakaan beruntung di Agam, Sumbar melibatkan sembilan kendaraan. Truk tronton masuk ke kolam (Istimewa)
Belum diketahui jumlah dan apakah ada korban tewas akibat insiden ini. Polisi masih melakukan olah TKP dan mengamankan lokasi kejadian.
"Kita belum tahu jumla korban pastinya tapi memang ada korban yang dilarikan di rumah sakit terdekat," katanya.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait