Presiden Joko Widodo (Jokowi) (Repro/Youtube Setkab)

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telepon Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Hal ini dilakukan karena Jokowi ingin kawasan Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) dan Terminal Peti Kemas Koja, Jakarta Utara bersih dari preman.

Apa yang dilakukan Jokowi berawal ketika dirinya berbincang dengan sejumlah sopir truk kontainer, Kamis (10/6/2021).

Pada kesempatan itu, Jokowi mendengarkan langsung keluh kesah para sopir, terutama soal pungutan liar (pungli) dan tindakan premanisme. 

Salah satu sopir kontainer, Agung Kurniawan (38) menyampaikan mereka kerap menjadi sasaran tindak premanisme.

"Begitu keadaan macet, itu di depannya ada yang dinaiki mobilnya, naik ke atas mobil bawa celurit atau nodong begitu, itu tidak ada yang berani menolong, Pak. Padahal itu depan, belakang, samping, kanan itu kan kendaraan semua, dan itu orang semua, dan itu sangat memprihatinkan," kata Agung.

"Karena dia takut, kalau posisinya nanti dia membantu, preman-preman itu akan menyerang balik ke dirinya. Maka dia lebih memilih tutup kaca. Dan itu memprihatinkan sekali begitu, Pak," lanjutnya.

Mendegar keluhan itu, Jokowi langsung memanggil ajudannya, Kolonel Pnb. Abdul Haris. Jokowi meminta ajudannya menghubungi Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

"Pak Kapolri selamat pagi," ujar Jokowi di lokasi.

Jokowi menyampaikan, tengah berada di Tanjung Priok bersama sejumlah sopir kontainer. Jokowi menyampaikan keluhan para sopir kontainer. Dia kemudian meminta agar persoalan tersebut segera diselesaikan. 

"Ini saya di Tanjung Priok, banyak keluhan dari para driver kontainer yang berkaitan dengan pungutan liar di Fortune, di NPCT 1, kemudian di Depo Dwipa," ucapnya.

Mendegar perintah itu, Listyo Sigit secara tegas siap menindaklanjutinya.

"Siap," jawab Listyo.

Sementara itu, Jenderal Listyo Sigit bakal segera menindak tegas seluruh preman yang sering melakukan pemalakan terhadap sopir kontainer di wilayah Jakarta Utara.

"Oknum dan preman akan segera kami bersihkan, tangkap dan tuntaskan," kata Sigit di Jakarta, Kamis (10/6/2021).

Eks Kabareskrim Polri itupun langsung menginstruksikan jajarannya di Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Utara untuk segera turun tangan membereskan aksi premanisme tersebut.

Menurutnya tidak ada satupun ruang untuk oknum-oknum melakukan tindakan premanisme yang meresahkan masyarakat. 

Selain itu, mantan Kapolda Banten ini juga meminta jajarannya untuk segera membentuk tim demi menindak tegas seluruh preman yang kerap memalak para sopir truk tersebut. 

"Segera kami turunkan tim untuk menindaklanjuti dan bereskan keluhan dari para sopir yang sering mendapatkan perlakuan tidak baik dari oknum dan preman," kata Sigit.


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network