BUKITTINGGI, iNews.id - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan Gerindra bukan lah partai musiman yang hanya muncul ketika ada pemilihan umum atau pentas demokrasi. Partai yang dipimpin Prabowo Subianto tersebut akan selalu hadir di tengah masyarakat setiap saat.
Penegasan Muzani disampaikan kepada kader Partai Gerindra Sumatera Barat saat Konsolidasi dan Rapat Koordinasi Daerah di Bukittinggi, Rabu (7/4/2021). Hadir dalam acara ini antara lain Ketua DPP Prasetyo Hadi, Danang Wicaksono, Vasco Rusemy, Setyoko dan Ketua DPD Sumatera Barat Andre Rosiade.
“Partai Gerindra bukan partai musiman, yakni partai yang datang hanya pada saat mau pemilu atau pilkada,” kata Muzani.
Terkait itu dia pun meminta agar seluruh pengurus dan kader tak lalai dalam menjalankan tugas-tugas partai. Kendati pemilu baru akan berlangsung pada 2024, semua unsur partai harus terus bergerak.
Muzani mengingatkan, konsisten menjalankan tugas-tugas partai itu penting sehingga tidak muncul kesan partai hanya hadir saat pemilu atau pilkada, setelah itu rakyat ditinggalkan. Jika itu yang terjadi seolah-olah tidak ada hubungan antara wakil rakyat dengan rakyat yang diwakilinya.
Menurut dia, cara pandang seperti itu sangat keliru dalam proses demokrasi. Rakyat saat ini sudah bisa melihat mana partai yang selalu hadir, hanya seolah-olah hadir, atau malah tidak hadir.
Rakyat, kata dia, saat ini memerlukan dukungan dan kehadiran partai termasuk anggota dewan. Terlebih di masa pandemi Covid-19 mereka dalam posisi serbakekurangan.
"Gerindra berbeda. Semua anggota dewannya harus turun ke daerah pemilihan. Mereka harus menjadi solusi atas problem yang dihadapi. Kita harus dengar aspirasi mereka,” ucapnya.
Muzani mengatakan, bila seluruh kader Gerindra termasuk anggota dewan melakukan hal tersebut, partai akan kuat dan besar. Sebab, Gerindra selalu hadir saat rakyat memerlukan dukungan dan bantuan.
Untuk itu lah Gerindra berupaya sungguh-sungguh menjadi penyambung bagi kebutuhan pembangunan di Sumatera Barat, antar kabupaten/kota dan pusat. Komitmen ini penting karena Gerindra tidak ingin kepercayaan yang diberikan rakyat Sumatera Barat dalam Pemilu 2019 yang mengantarkan pada kemenangan menjadi tidak berarti.
“Karenanya, Gerindra akan terus berusaha membantu masyarakat Sumbar," kata dia.
Muzani juga mengingatkan, pada 13 tahun lalu ketika Gerindra berdiri, oleh para penggagasnya diharapkan partai ini menjadi penyelamat dan solusi bagi problem rakyat. Hal ini pula yang selalu ditegaskan oleh Prabowo Subianto.
“Karena itu jangan pernah menjadikan partai ini sebagai tameng atau sandera hanya untuk memperjuangkan kepentingan dirinya. Itu bukan cita-cita Gerindra, itu juga bukan keinginan rakyat kita,” ujar Muzani.
Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait