AGAM, iNews.id - Kabar duka datang dari Maestro musik Minang, Syahrul Tarun Yusuf. Pria yang kerap disapa Satayu itu meninggal dunia di usia 78 tahun, Senin (29/6/2020).
Putra Satayu, Eko mengatakan, Satayu meninggal di rumahnya di Nagasi Balingka, Keamatan Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar).
"Bapak meninggal tadi pukul 06.00 WIB d rumah, memang karena sudah tua dan sakit-sakitan tapi tidak dirawat di rumah sakit," kata Eko.
Eko menambahkan, semasa hidupnya, ayahnya pernah menjabat sebagai kepala desa di wilayahnya. Namun, belum habis masa kepemimpinannya, Satayu sudah mengundurkan diri.
"Bapak mundur karena ingin fokus berkarya," kenang Eko.
Lebih lanjut Eko mengatakan, dia ingat betul salah satu lagu ayahnya yang berjudul Anak Sarugo.
"Lagu itu tercipta setelah cucunya meninggal dunia. Bapak selalu menciptakan lagu dari yang dia rasakan dalam kesehariannya," kata Eko.
Hingga meninggal dunia, Satayu sudah menelurkan 400 lagu minang. Lagu itu dia buat sejak tahun 1960.
Banyak karyanya yang menjadi lagu minang sepanjang masa di antaranya Gasiang Tangkurak, Kasiah Tak Samopai serta Bapisah Bukannyo Bacarai. Bahkan, karya Satayu kerap dibawakan kembali oleh musisi Minang.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait