AGAM, iNews.id - Harga cabai merah dan rawit di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar) naik di awal tahun 2022. Kenaikan ini akibat persediaan berkurang di pedagang pengumpul.
"Harga cabai merah naik dari Rp24.000 menjadi Rp30.000 per kilogram dan cabai rawit dari Rp50.000 menjadi Rp60.000 per kilogram," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha, Kecil dan Menengah Agam, Nelfia Fauzana, Rabu (5/1/2022).
Nelfia menambahkan, harga bawang merah juga naik dari Rp24.000 menjadi Rp25.000 per kilogram. Kemudian harga jengkol dari Rp2.000 menjadi Rp4.000 per kilogram.
"Harga kebutuhan itu naik akibat persediaan berkurang di pedagang pengumpul, setelah petani tidak ada yang panen," kata dia.
Selain itu, cabai merah, cabai rawit dan bawang merah tidak ada masuk dari provinsi lain.
"Jika cabai merah, cabai rawit dan bawang merah masuk dari daerah lain, maka harga akan turun," katanya.
Sedangkan harga normal berupa beras benang pulau Rp12.000 per kilogram, beras sokan Rp12.000 per kilogram, beras Ir 42 Rp12.000 per kilogram dan beras kuruik kusuik Rp13.000 per kilogram.
Sementara harga gula pasir Rp14.000 per kilogram, minyak bimoli kemasan Rp21.000 per liter, minyak curah Rp20.000 per liter, ayam boiler Rp60.000 per ekor, ayam kampung Rp60.000 per ekor.
"Harga minyak goreng ini naik semenjak beberapa bulan lalu karena sebelumnya hanya Rp16.000 per liter," katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait