TANAH DATAR, iNews.id - Berniat menggantikan teman yang mengalami kesulitan bernapas saat menggali sumur, seorang pria di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, tewas. Korban diduga menghirup gas beracun di sumur sedalam 11 meter itu.
Dalam video amatir, tampak petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Datar bersama warga berusaha mengevakuasi seorang penggali sumur yang tewas tersebut.
Korban bernama Basrizal meregang nyawa saat menggali sumur di pekarangan rumah warga di Nagari Padang Magek.
Dari keterangangan warga, korban Basrizal bersama temannya Yondrizal mengerjakan sumur berdiameter lebih kurang 1 meter dan kedalaman 11 meter.
Awalnya Yondrizal keluar dari sumur karena sesak napas. Kemudian korban Basrizal menggantikan Yondrizal masuk sumur.
Padahal Yondrizal sudah melarang korban masuk karena kondisi sumur masih berbahaya. Namun korban tetap bersikeras masuk untuk melanjutkan pekerjaan.
"Selang setengah jam berada di dalam sumur, korban tak bersuara dan dipanggil oleh rekannya, namun tetap tak menyahut," kata warga.
Akhirnya teman korban bersama warga meminta bantuan ke petugsa BPBD Tanah Datar. Selanjutnya, petugas BPBD mengevakuasi korban dalam waktu 10 menit dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
"Korban dinyatakan dokter tidak bernyawa lagi setelah dilakukan upaya medis di Rumah Sakit Umum Hanafiah Batusangkar," kata Kapolsek Rambatan Iptu Saifuddin.
Pasca kejadian, ujar Iptu Saifudin, sumur yang sedang dikerjakan, langsung ditutup karena berbahaya. "Petugas kepolisian dari Polres Tanah Datar dan Polsek Rambatan masih melakukan penyelidikan," ujar Iptu Saifudin.
Editor : Agus Warsudi
Kabupaten Tanah Datar polres tanah datar tanah datar tewas dalam sumur penggali sumur gas beracun gas beracun dalam sumur
Artikel Terkait