PASAMAN, iNews.id - Empat orang warga Pasaman, Sumatera Barat, tewas akibat gempa magnitudo 6,1 yang terjadi Pasaman Barat. Gempa itu berdampak langsung di kabupaten yang bertetanggaan itu.
"Data sementara di tempat kita ini ada 32 orang masyarakat yang datang ke Puskesmas Ladang Panjang pasca gempa," kata Kepala Puskesmas Ladang Panjang, Kabupaten Pasaman, Ismail, Jumat (25/2/2022).
Dari jumlah tersebut, kata Ismail, emapta orang meninggal dunia karena tertimpa reruntuhan bangunan saat gempa.
"Yang meninggal itu satu orang anak-anak, satu orang remaja dan dua orang dewasa," katanya.
Sementara ada tiga orang sedang dirujuk di RSUD Pasaman Barat karena korban mengalami luka berat akibat tertimpa bangunan rumah saat gempa.
Sementara di Rumah Sakit Yarsi Simpang Empat, Kabupaten Pasaman Barat, puluhan orang berdatangan ke rumah sakit tersebut diduga korban gempa, namun pihak rumah sakit mengaku kewalahan karena selain melonjak bangunan di rumah sakit tersebut juga mengalami keretakan.
"Saat ini puluhan pasien dievakuasi ke luar karena ada ruangan yang retak. Dan puluhan pasien berdatangan ke rumah sakit yang diduga korban gempa di Kecamatan Kinali dan beberapa kecamatan lain," kata Direktur RS Yarsi Simpang Empat, Meri Herliza.
Saat ini juga mengalami kekurangan peralatan akibat lonjakan pasien yang berdatangan.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait