80 Pemanah Ramaikan Kejuaraan Panahan Tradisional Mentawai
MENTAWAI, iNews.id - Puluhan warga Kecamatan Sipora Utara Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat mengikuti lomba panahan tradisional yang diselenggarakan di kawasan wisata Mapadegat Desa Tua Pejat, Mentawai. Tidak hanya sekadar adu ketangkasan, namun menjadi bagian melestarikan kekayaan budaya khas Mentawai.
Kegiatan yang digelar oleh BPBD bersama Satpol PP Damkar dan Dinas Ketahanan Pangan Kepulauan Mentawai ini diikuti 80 peserta. Setiap pesera wajib mengenakan aksesoris budaya Mentawai, termasuk busur dan anak panah.
“Selain memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78 kegiatan ini juga untuk melestarikan budaya khas Mentawai,” kata Koordinator lomba Panahan, Novriadi, Jumat (11/8/2023).
Diakuinya, tradisi panahan ini memang kalah bersaing dengan permainan modern. Untuk itulah melalui lomba ini untuk lebih mengenalkan permainan tradisional kepada generasi muda.
“Tentu saja ini akan menjadi daya tarik wisata,” katanya.
Salah satu peserta, Duingut Satoleuru mengaku suka dengan olahraga memanah. Apalagi panahan ini menggunakan busur tradisional dengan beragam hadiah yang disediakan panitia.
“Mudah-mudahan bisa menang dan dapat hadiah,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi