Cerita Pendaki saat Terjebak di Puncak Gunung Marapi ketika Erupsi
TANAH DATAR, iNews.id - Sejumlah pendaki masih berada di puncak Gunung Marapi saat terjadi erupsi. Suasana ngeri ketika gunung yang berada di Sumatera Barat (Sumbar) ini erupsi sempat terekam kamera ponsel salah satu pendaki.
Dalam video itu, terlihat rombongan pendaki berada di puncak gunung. Mereka sedang melakukan foto bersama, sementara salah satu pendaki sedang mengabadikan momennya dengan merekam video.
Tampak, seorang pria muda yang mengenakan jaket hitam sedang merekam video dirinya. Dia tampak merekam hamparan pasir serta indahnya langit berawan dari puncak Gunung Marapi.
Sembari jalan dan turun, tiba-tiba dia dan kelompoknya dikagetan dengan munculnya suara gemuruh.

"Erupsi tiba-tiba terjadi, awalnya dengan suara gemuruh. Bunyinya itu kayak helikopter," kata salah satu pendaki asal Riau bernama Karel Rezky Ramadhan, Minggu (8/1/2023).
Tak lama, terlihat kepulan asap putih di kawah dekat mereka. Mereka pun panik dan berusaha menyelamatkan diri dengan turun dari puncak.
"Kami lihat itu erupsi gunung itu. Batu-batu juga keluar dari kawah pak," katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Konservasi Wilayah 2 BKSDA Sumbar, Eka Damayanti mengatakan, saat erupsi terjadi, ada sekitar 40 pendaki yang tengah berada di Gunung Marapi.
"Ada 15 pendaki yang sudah turun dengan selamat, sisanya masih bertahan. Mereka belum bisa turun karena kondisi cuaca tak menentu," katanya.
Dari informasi, pendaki melakukan pendakian sehari sebelum erupsi terjadi. Saat ini, jalur pendakian suadah ditutup mengingat status Gunung Marapi masuk waspada.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto