Efek Virus Corona, Sejuta Lebih Warga Israel Jadi Pengangguran
TEL AVIV, iNews.id - Efek pandemi virus corona dirasakan oleh seluruh negara di dunia tak terkecuali Israel. Otoritas ketenagakerjaan Israel mencatat lebih dari 1.011.205 warga menganggur sejak awal mula wabah virus corona.
Angka itu meliputi seluruh pengangguran baru yang dihitung sejak 1 Maret 2020 atau tiga hari setelah kasus pertama virus corona terkonfirmasi di Israel.
Pada Minggu (26/4/2020), ada hampir 12.000 orang mengajukan tunjangan pengangguran, jumlah pengajuan harian tertinggi sejak 5 April 2020.
Sebagian besar pengangguran baru sebesar 87,9 persen merupakan warga yang dikenakan cuti di luar tanggungan sejak 1 Maret.
Sementara 7,25 persen diberhentikan, dan sisanya telah berhenti atau tidak mengajukan permohonan tunjangan.
Seperti dikutip dari Xinhua, Senin (27/4/2020), tingkat pengangguran di Israel saat ini melonjak hingga 27,4 persen, dibandingkan pada 1 Maret lalu yang hanya 4 persen.
Dengan penambahan jumlah orang kehilangan pekerjaan terbaru akibat wabah virus corona, total orang yang menganggur di negara tersebut melampaui 1,14 juta jiwa.
Berdasarkan data Worldometer, hingga Senin sore WIB kasus virus corona di Israel sebanyak 15.466 orang, sebanyak 202 di antaranya meninggal.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto