Korban Perampokan di Padang Tewas Ditusuk karena Teriak Minta Tolong
PADANG, iNews.id - Polisi masih menyelidiki kasus perampokan dan pembunuhan yang terjadi di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui korban Yuni Nelti (59) tewas ditusuk perampok bertopeng karena berteriak.
"Korban Nelti ditusuk oleh pelaku menggunakan senjata tajam karena berusaha minta tolong dengan berteriak," kata Kapolsek Kuranji AKP Sutrisman, Senin (25/10/2021).
Sutrisman menambahkan, akibat luka tusuk itu korban dinyatakan meninggal dunia.
"Kami tadi telah memeriksa lokasi serta melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), kasus ini terus diselidiki," kata dia.
Sebelumnya, aksi perampokan dan pembunuhan terjadi di di Jalan Kelok, Belimbing, Kecamatan Kuranji, Padang, Sabtu (23/10/2021).
Dari hasil pemeriksaan di lapangan, perampok bertopeng itu masuk dengan menggenggam senjata tajam dengan jumlah tiga orang, lalu mengumpulkan seisi rumah untuk diikat.
Saat itu korban Robbi Fernandes sedang salat. Dia langsung disekap, kaki dan tangannya diikat dengan tali.
Sutrisman menambahkan, kemudian pukul 05.00 WIB, korban Robbi bisa melepaskan diri, kemudian langsung menuju ke rumah utama dan sesampainya di rumah utama didengar ada terdengar ada suara orang menggedor-gedor pintu kamar lalu.
"Dia kemudian membuka pintu ditemukan satu lagi anggota keluarganya Eni Natalia (23) perempuan juga terikat," katanya.
Dua anggota keluarga tersebut kembali mendengar pintu kamar mandi di gedor-gedor di situ ditemukan Ani Asna (83) dalam kondisi terikat.
Selanjutnya, Robbi kembali mendengar suara menggedor dari kamar mandi, lalu Robbi mendobrak kabar mandi ditemukan Kusbiantara (58) sudah tergeletak lalu korban diangkat ke kursi sofa.
Robbi memeriksa kamar tidur namun kondisi terkunci lalu Eni Asna mencari kunci serap membuka pintu disitulah ditemukan korban kedua Yuni Nelti dalam kondisi tangan terikat kebelakang dan mulut ditutup dengan menggunakan kain.
"Robbi membuka ikatan tali serta menuju masjid dan meminta tolong pada jamaah yang sedang salat," katanya.
Korban Kusbiantara dibawa ke rumah sakit karena patah tangan, sementara korban Yuni Nelti dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumbar.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto