Pemkot Padang Akan Jadikan Pelaku Tawuran sebagai Duta Anti Tawuran
PADANG, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat (Sumbar) akan menjadikan pelaku tawuran sebagai duta antitawuran. Sebelumnya, polisi mengamankan enam pelajar yang melakukan tawuran.
"Saya berencana menjadikan mereka proyek percontohan duta anti tawuran di Kota Padang," kata Wali Kota Padang Hendri Septa, Jumat (29/7/2022).
Dia menambahkan, mereka akan menjadi duta anti tawuran setelah dilakukan pembinaan.
"Tentu saja setelah anak-anak ini menerima pembinaan dan merubah sikap," katanya.
Hendri mengaku sedih serta kecewa melihat apa yang telah dilakukan enam siswa itu.
"Mereka akan diberikan pemahaman serta efek jera, kami juga akan berkoordinasi dengan para orang tua masing-masing," katanya.
Setelah mendapatkan pembinaan dan pemahaman, pelaku yang dijadikan duta anti tawuran diharapkan bisa menyampaikan kerugian-kerugian serta dampak negatif yang dialami jika ikut tawuran.
Hendri Septa juga mengingatkan bahwa para orang tua memiliki peranan utama dalam mencegah tawuran, dengan mengawal serta mengawasi anak masing-masing.
"Pemerintah, alim-ulama, atau sekolah hanyalah elemen pendukung. Peran yang utama tetap berada pada orang tua dalam mengawal serta mengawasi anak masing-masing," jelasnya.
Sebelumnya, enam pelajar ditangkap Tim Klewang Polresta Padang. Mereka diduga terlibat pembacokan terhadap siswa SMKN 1 Padang di Kampung Kalawi.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto