Terungkap Pesan Terakhir DJ Indah Cleo, Minta Dimakamkan Berdampingan dengan Sang Ayah

SORONG, iNews.id - Indah Sukmadani atau DJ Indah Cleo ternyata sempat menyampaikan pesan terakhir kepada sang adik. Sebelum tewas, DJ Cleo pernah meminta agar dimakamkan berdampingan dengan pusara sang ayah.

DJ Cleo merupakan satu dari 17 korban bentrokan di kelab malam Double O, Sorong, Papua Barat. Dia ditemukan meninggal dunia dengan kondisi yang sangat mengenaskan karena terbakar, di satu ruangan gedung Double O Sorong. 

Baca Juga

Terungkap, DJ Indah Cleo Tampil di Double O sebelum Pecah Bentrok Sorong

Hal ini dikatakan adik kandung DJ Cleo, Sukma Wardani mengayakan, sebelum kejadian terbakarnya gedung Double O yang menewaskan 17 orang, dirinya sempat berkomunikasi melalui chat whatsapp dengan kakaknya DJ Indah Cleo. 

Seperti sudah ada firasat kalau dirinya akan pergi untuk selama-lamanya, DJ Cleo juga meminta kepada adiknya agar jasadnya dimakamkan berdampingan dengan makam ayah mereka di Bukittinggi-Padang.

Baca Juga

Sosok DJ Indah Cleo, Perempuan asal Bukittinggi yang Tewas dalam Bentrokan di Sorong

"Kakak juga minta dikuburkan dekat makan almarhum papa di Bukittinggi. Dia bilang kakak sayang kalian semua, itu saja," kata Sukma, Jumat (28/1/2022).

Sukma melanjutkan, kakaknya juga sempat memberitahu jika di tempat kerjanya terjadi kerusuhan. Bahkan, DJ Cleo menginformasikan Double O sudah berasap.

Baca Juga

5 Fakta DJ Indah Cleo Tewas dalam Bentrokan Maut di Sorong, Nomor 3 Buat Sahabat Menangis

"Saya tahu kalau ada kejadian di Double O itu dari kakak. Kak Indah chat saya itu sekitar pukul 22.30 WIB, dia sempat kasih kabar kalau lokasi ditempat kerjanya sudah mulai berasap," katanya.

Tak hanya itu, DJ Indah Cleo juga masih sempat menitipkan salam untuk semua keluarganya yang ada di Bukittinggi-Padang. 

"Kakak sempat titip salam segala macam untuk mama dan keluarga, seperti kasih salam perpisahan begitu," katanya

Sukma juga menceritakan kalau dalam chat terakhir, dirinya sempat menanyakan keberadaan kakaknya DJ Indah Cleo. 

"Jadi waktu saya chat terakhir tanya lagi di mana, itu cuma dibaca saja. Terus saya telepon, kakak sudah tidak jawab dan sampai sekarang sudah tidak aktif hpnya," kata Sukma.

Menurut Sukma, ada seseorang yang mengaku teman kakaknya sempat memberikan informasi kepada dirinya, soal detail kronologi kejadian terbakarnya Double O tempat kerja kakaknya. 

"Aku cari informasi lagi sampai paginya dan benar ada di TV, emang benar kakak aku ada disana," bebernya. 

Mengetahui kakaknya menjadi salah satu korban terbakarnya klub malam Double O Sorong, Sukma mengaku dirinya tidak memiliki firasat apapun. 

"Tidak ada firasat, kakak memang biasanya suka pergi jauh-jauh. Kakak pernah ke kalimantan, Palu dan terakhir pergi ke Nunukan itu empat sampai lima bulan. Kakak ke Sorong dikirim sama agensi DJ Management," katanya. 

Editor: Nur Ichsan Yuniarto