Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias Wajibkan Sekolah Dicat Putih, Ini Alasannya

BUKITTINGGI, iNews.id - Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias mengimbau seluruh sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di wilayahnya untuk mengecat gedung sekolah dengan warna putih. Hal ini sebagai langkah strategis Pemerintah Kota Bukittinggi dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih bersih, nyaman dan kondusif.

Ramlan menjelaskan, warna putih dipilih karena dampaknya yang positif terhadap psikologis siswa.

Baca Juga

Cara Cek PIP: Jangan Sampai Kelewatan Dana Jutaan Rupiah untuk Sekolah Anak Anda!

“Warna putih memberikan kesan bersih, tenang dan mampu meningkatkan fokus siswa saat mengikuti proses pembelajaran. Karena itu, saya minta seluruh sekolah di Bukittinggi, khususnya SD dan SMP, untuk menggunakan warna putih sebagai warna utama gedung sekolah,” ujarnya, Jumat (18/7/2025).

Selain kebijakan warna gedung, Ramlan juga mendorong sekolah untuk menambahkan elemen edukatif lain dalam ruang kelas.

Baca Juga

Kukuhkan Duta Anak 2025, Wali Kota Bukittinggi Ajak Anak Jadi Agen Perubahan

Dia menyarankan setiap kelas dilengkapi dengan foto-foto para tokoh nasional untuk menanamkan rasa nasionalisme.

“Kita ingin anak-anak kita tumbuh dengan rasa bangga terhadap sejarah bangsa. Dengan melihat foto tokoh-tokoh nasional setiap hari, mereka akan terinspirasi untuk menjadi generasi penerus yang tangguh dan berprestasi,” katanya.

Baca Juga

Gerbang SMAN 5 Digembok Warga 2 Hari, Wali Kota Bukittinggi: Anak Kita yang Dirugikan!

Ramlan menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai sejarah lokal dan nasional sejak dini.

Dia mengingatkan bahwa Bukittinggi memiliki peran historis yang tidak boleh dilupakan.

Baca Juga

Hari Kedua Aksi Warga Gembok Gerbang SMAN 5 Bukittinggi, Protes Hasil PPDB!

“Bukittinggi pernah menjadi ibu kota Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI), ibu kota Provinsi Sumatera, ibu kota Sumatera Tengah, hingga ibu kota Sumatera Barat. Ini adalah bagian dari sejarah besar yang harus kita wariskan dan jelaskan kepada anak-anak kita,” ucapnya.

Baca Juga

Gerbang SMAN 5 Bukittinggi Digembok Warga, Siswa Baru Tak Dapat Ikuti MPLS Hari Pertama

Pemkot Bukittinggi berharap kebijakan ini mampu menumbuhkan semangat kebangsaan dan cinta tanah air di kalangan pelajar. Langkah ini juga sejalan dengan upaya memperkuat identitas Bukittinggi sebagai pusat sejarah nasional.

Editor: Donald Karouw