PASAMAN, iNews.id - Pedagang nasi kapau di Pasar Tradisional Kumpulan, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat terpaksa harus mengurangi porsi nasi yang disuguhkan ke pembeli. Hal ini dilakukan untuk memangkas biaya produksi serta mempertahankan para pelanggan. Tak hanya mengurangi porsi nasi, pedagang juga mengurangi besar potongan lauk yang dijualnya.
Strategi itu terpaksa dilakukan, untuk mencegah kenaikan harga. Sejak kenaikan harga BBM, pedagang nasi kapau kewalahan, karena mereka berdagang dari Bukittinggi ke Pasar Kumpulan, Pasaman
Editor : Wahyu Triyogo
Follow Berita iNewsSumbar di Google News
TAG :
dampak bbm naik
nasi kapau
Bagikan Artikel: