Penyandang Tunanetra Dirikan Pondok Tahfiz di Lima Puluh Kota

LIMA PULUH KOTA, iNews.id - Keterbatasan tidak menghalangi niat seorang mahasiswa penyandang tunanetra asal Kabupaten Lima Puluh Kota untuk berbuat kebaikan. Mahasiswa UGM tersebut mendirikan enam pondok tahfiz dan menjadi tenaga pengajar di sela-sela aktivitas kuliah daringnya.

Ke depannya, Imam juga berniat mendirikan pesantren untuk menampung minat warga dalam mempelajari ilmu agama.


Editor : Dani M Dahwilani

Bagikan Artikel: