Dia melanjutkan, layanan Gawat Darurat dan Ibu hamil serta Balita diusahakan tetap dilayani meski kekurangan tenaga kesehatan saat ini.
Mailinda tidak bisa memastikan dari mana penularan didapat oleh para tenaga kesehatan yang kini menjalani isolasi mandiri di rumah mereka masing-masing.
"Beberapa waktu belakang memang seluruh tenaga kesehatan sibuk berkeliling baik dari sekolah atau kelurahan, kami pastikan juga tenaga kesehatan sudah memakai APD lengkap tapi tetap terkonfirmasi, apalagi Omicron yang mudah penyebarannya," kata dia.
Puskesmas di Bukittinggi, menurutnya juga telah menerapkan protokol ketat kepada pasien dan pengunjung yang datang untuk meminimalisir penyebaran wabah.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait