PADANG, iNews.id - Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) Eka Putra menanggapi serius data yang dikeluarkan Mabes Polri tentang terduga teroris di wilayahnya. Rencananya, Eka akan berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Dari informasi dari Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, ada 292 anggota teroris dari jaringan Negara Islam Indonesia (NII).
"Koordinasi akan dilakukan, kami akan mempelajari apa-apa saja kriteria yang disebut terpapar ajaran radikal dan termasuk dalam jaringan teroris," kata Eka, Kamis (14/4/2022).
Setelah dipelajari, nantinya dihasilkan langkah apa saja yang diambil terkait data tersebut.
"Ini akan menjadi dasar bagi Pemkab Tanah Datar dalam mengambil kebijakan dan melakukan pengawasan kepada masyarakat," kata dia.
Meski begitu, Eka juga meragukan masyarakat Tanah Datar banyak yang terpapar radikalisme. Sebab, Tanah Datar adalah daerah pejuang.
"Dan terbukti begitu banyak tokoh-tokoh bangsa yang berasal dari Tanah Datar. Tapi kalau ada orang luar yang datang ke Tanah Datar, lalu menyebarkan ajaran Radikal itu mungkin," kata Eka.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait