"Kami sudah menegaskan kepada pihak sekolah agar melaksanakan isolasi dan protokol kesehatan yang ketat," kata dia.
Tak hanya itu, kata dia, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Sumbar dan Komisi V DPRD Sumbar, agar penambahan kasus positif di SMAN 1 ini dapat dicegah segera penyebarannya.
Salah satu langkah pencegahan yang dilakukan yakni, pelajar asrama yang hasil swab negatif, agar dijemput dan dipulangkan ke rumah masing-masing.
"Sedangkan yang terkonfirmasi positif, tetap menjalani isolasi di asrama. Tenaga kesehatan kami akan terus melakukan pemantauan intensif agar tidak menyebar kemana-mana, dan yang terkonfirmasi positif dapat menjalani isolasi dengan baik hingga terkonfirmasi negatif," kata dia
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait