Pengungsi gempa Mentawai. (Foto: Ist)

Sementara bangunan yang mengalami kerusakan yakni 5 rumah warga dan 1 masjid rusak berat, 8 rumah warga dan 1 Puskesmas Betaet mengalami rusak sedang.

Sedangkan yang mengalami rusak ringan adalah gedung SDN 8 Sagulubbek, Kecamatan Siberut Barat Daya, SMPN  2 Siberut Barat Daya, Labor SMA N 1 Siberut Barat, gedung TK, Pustu, Balai Dusun Muara Utara, kerusakan itu dialami rata-rata di Desa Simalegi.

Korban luka-luka akibat gempa tersebut ada tiga orang yakni Darna Wati (57) tertimpa kayu ketika menyelamatkan diri dari rumah. Firdaus yang kakinya terkena kaca saat evakuasi, dan Fitriani mengalami luka di lutut dan pingsan saat evakuasi. Ketiga warga tersebut merupakan warga Desa Simalegi.

BMKG mencatat Mentawai diguncang gempa bermagnitudo 6,1 pada Minggu pagi. Setelah itu terjadi gempa susulan sebanyak empat kali dengan magnitudo terbesar 5,3.

"Ada empat buah aftershock dengan magnitudo terbesar 5,3 dan terkecil 4,2," ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono.

Episenter gempa terletak pada koordinat 1,18° LS ; 98,53° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Siberut Barat, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 27 km.


Editor : Reza Yunanto

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network