"Kami ingin narapidana punya keahlian dan bisa menjadi pekerjaan nantinya usai menjalani hukuman," katanya.
Lebih lanjut Donni mengatakan, selain memberikan pembinaan perbengkelan, narapidana juga diberikan pembinaan keagamaan seperti mengaji dan salat berjamaah serta pembinaan lainnya.
"Ilmu agama ini rutin kami berikan. Tidak hanya pembinaan keahlian juga iman dan taqwa narapidana kita perhatikan," tegasnya.
Donni melanjutkan, saat ini jumlah narapidana di Lapas Talu berjumlah 152 orang dan sekitar delapan orang narapidana titipan di Polres Pasaman Barat.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait