Letusan Gunung Marapi terdengar hingga radius 20 km dari kawah, Rabu (23/7/2025). (Foto: iNews/Wahyu Sikumbang)

BUKITTINGGI, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, melakukan pengerukan Sungai Batang Aia Katiak di Jorong Cangkiang, Nagari Batu Taba, Kecamatan Ampek Angkek, yang mengalami pendangkalan akibat banjir lahar dingin Gunung Marapi.

Material berupa pasir hitam, kerikil, hingga batu besar telah lama mengendap, sehingga kapasitas sungai berkurang signifikan.

Wali Nagari Batu Taba, Rahmat Hidayat, menyampaikan bahwa pengerukan ini sudah berlangsung sejak beberapa hari terakhir.

“Pengerukan merupakan upaya mitigasi bencana dari Pemkab Agam untuk meminimalisir dampak jika terjadi banjir lahar dingin,” ujarnya, Jumat (8/8/2025).

Ia menjelaskan, panjang sungai yang dinormalisasi mencapai 3 kilometer dengan kedalaman galian sekitar 1,5 meter.

Sementara, Wali Jorong Cangkiang, Rozi Fefori, mengungkapkan apresiasinya kepada pemerintah daerah dan pihak terkait yang membantu pelaksanaan normalisasi sungai.

Menurutnya, pengerukan akan membuat aliran air lebih lancar sekaligus mengurangi kekhawatiran warga jika banjir lahar dingin kembali terjadi.

Pantauan di lokasi menunjukkan dua alat berat bekerja menggali material di dasar sungai, kemudian menumpuknya di kedua sisi sebagai penahan tebing.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network