Lebih lanjut Mamuri mengatakan, gempa yang dirasakan oleh masyarakat juga terjadi di Pesisir Selatan pada Rabu (18/11/2020) dengan kekuatan 5,3 magnitudo. Gempa tersebut juga dirasakan di Padang, Padang Panjang, Padang Pariaman, Solok Selatan, dan beberapa daerah lainnya.
"Dari kejadian gempa tersebut tidak berdampak terhadap kerusakan bangunan yang ditimbulkan akibat gempa dan tidak berpotensi tsunami," katanya.
Delapan kali kejadian gempa bumi lainnya di Sumbar yang tidak dirasakan masyarakat, yakni di Kepulauan Mentawai 4,0 magnitudo, Pasaman 3,3 magnitudo, Pesisir Selatan 3,6 magnitudo, Kepulauan Mentawai 3,8 magnitudo, Pulau Siberut 3,5 magnitudo, Pulau Siberut 3,5 magnitudo, Kepulauan Mentawai 3,2 magnitudo, dan Pesisir Selatan 3,8 magnitudo.
Dari 11 kejadian gempa bumi yang tercatat di Sumbar merupakan gempa bumi dengan magnitudo besar dari lima sebanyak dua kali, bermagnitudo tiga sampai lima sebanyak sembilan kali.
"Kemudian 11 kejadian gempa bumi tersebut merupakan gempa dengan kedalaman dangkal dan satu gempa bumi dengan kedalaman menengah," katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait