Suharyanto mengungkapkan, fakta bahwa saat tsunami di Aceh, kapal-kapal besar terbawa gelombang tsunami hingga ke pemukiman warga dan merusak bangunan yang dilewati.
“Waktu tsunami Aceh, kapal sebesar itu bisa sampai ke darat, apalagi batu-batu yang ada di sepanjang pantai itu. Ini perlu dipikirkan untuk masa depan.” tegas Suharyanto.
Ketiga, kawasan yang rawan akan tsunami ialah wilayah-wilayah di Kota Padang yang memiliki sungai. “Kemudian di kawasan sungai, arus tsunami lebih cepat ketika melewati sungai yang melalui pemukiman,” ujarnya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait