Pencurian ini diketahui terjadi pada Minggu (21/2/2021) sekitar pukul 06.04 WIB saat kantor koperasi tutup. Aksi pelaku berjumlah empat orang itu terekam kamera pengawas (CCTV).
"Saya di telepon karyawan donat madu sebelah kantor. Karena kebetulan mereka tidur di toko, jam 07.30 WIB diinformasikan bahwa kantor koperasi dibobol maling," katanya.
Dari rekaman CCTV tampak pelaku menggunakan minibus Avanza berwarna hitam. Minibus ini sengaja di parkir di halaman koperasi dengan posisi pintu belakang mobil di depan pintu.
Margono menduga para pelaku membawa brankas dari ruangnya ke luar dengan cara didorong. Sebab, brankas tersebut beratnya sekitar 300 kilogram.
“Isi brankas itu uang tunai Rp256 juta, surat-surat sertifikat tanah milik nasabah. Termasuk empat BPKB sepeda motor dan satu BPKB mobil. Ada juga seluruh ijazah karyawan dan izin akte notaris koperasi,” katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait