Dampak gerhana bulan total 8 November 2022 akan memicu gelombang tinggi di perairan Kepri. (foto: Antara)

BATAM, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hang Nadim Batam mengimbau warga pesisir di Kepulauan Riau (Kepri) untuk mewaspadai gelombang laut yang bisa mencapai 3 meter.

Selain itu, potensi banjir rob atau pasang air laut selama tujuh hari ke depan. Gelombang tinggi dan banjir rob itu terjadi dampak dampak adanya fenomena alam gerhana bulan total yang terjadi Selasa, 8 November 2022.

Prakirawan cuaca BMKG Hang Nadim Batam, Fitri Annisa mengatakan, potensi banjir rob tersebut, secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti bongkar muat di pelabuhan, pemukiman warga pesisir, serta aktivitas tambak garam, dan perikanan darat. 

“Masyarakat diimbau selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG,” ujar Fitri, Senin (7/11/2022).

Dia menjelaskan, untuk tinggi gelombang laut di beberapa daerah di Kepri diperkirakan lebih dari satu meter, seperti di wilayah perairan Batam dan Lingga, ketinggian gelombang laut mencapai 1,5 meter. 

“Untuk perairan Anambas mencapai ketinggian 2,5 meter dan Natuna mencapai ketinggian 3 meter,” katanya.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network