Menurutnya, getaran gempa cukup terasa. Getaran tersebut dinilai yang memicu tebing longsor hingga menimbulkan kepanikan warga di sekitar lokasi.
"Gempanya lumayan kuat, lamanya kira-kira 5-10 detik. Waktu itu ada travel dan motor yang lewat tapi aman," ucapnya.
Sementara itu, Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Ichwan Pratama Nanda memastikan, longsoran tidak menutupi badan jalan.
"Pascagempa mengakibatkan hanya menurunkan material pasir dan tanah ke bahu jalan," ucap Ichwan di lokasi.
Polisi yang tiba di lokasi kemudian menutup sementara jalur tersebut untuk mengantisipasi adanya korban karena masih ada potensi longsor susulan.
"Untuk sementara rekomendasi dari BPBD Agam masih ada pergerakan tanah dan waspada longsor susulan. Untuk mengantisipasi itu, jalan di Ngarai ditutup sementara," ucap Kapolsek Kota Bukittinggi Kompol Zamzami.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait