Rafif Ebu Dayir (11) tengah mewarnai bendera Palestina dan Turki sesaat sebelum tewas akibat serangan Israel. (Foto: Anadolu)

Paman Rafif, Halid Ebu Dayir mengatakan, keponakannya kehilangan nyawa tepat tujuh hari sebelum ulang tahun. 

"Dia memberi tahu ayahnya bahwa dia ingin menjadi dokter dan merawat anak-anak," katanya.

Halid marah atas banyaknya anak-anak Palestina yang tewas akibat serangan Israel. 

"Untuk kejahatan apa anak-anak ini dibunuh, saya menanyakan ke negara Israel, negara yang mengklaim membela hak asasi manusia," katanya. 


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network