BUKITTINGGI, iNews.id - Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) erupsi hari ini sebanyak 30 kali, Senin (9/1/2023). Erupsi tersebut terjadi hampir tiap jam.
Petugas Pos Pengamatan Marapi, Ahmad Rifandi mengatakan, Gunung Marapi hingga Senin sore sudah 72 kali erupsi terhitung sejak Sabtu (7/1/2023) lalu.
"Benar, sesuai pengamatan kami di Pos Pengamatan Gunung Api Marapi di Bukittinggi hingga Senin pukul 18.00 WIB terhitung 72 kali dengan skala mayoritas kecil," kata Ahmad Rifandi di Bukittinggi.
Dia mengatakan, letusan awal terjadi dengan tinggi kolom abu teramati 300 meter di atas puncak 3.191 meter di atas permukaan laut.
"Di hari pertama, Sabtu, kami mencatat 15 kali erupsi Gunung Marapi, untuk hari kedua, Minggu, meningkat dengan jumlah 27 kali," katanya.
BKSDA Sumbar juga telah mengevakuasi ratusan pendaki yang sempat beraktivitas di seputaran kawah saat terjadi erupsi.
"Saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II atau Waspada, kami telah mengeluarkan rekomendasi agar masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung atau wisatawan tidak diperbolehkan mendaki dan mendekat pada radius tiga kilometer dari puncak," kata Kepala Balai KSDA Sumbar, Ardi Andono.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait