Isi Kuliah Umum di Unand, Mahfud MD Singgung Indonesia Dibangun Jadi Negara Demokrasi Bukan Kerajaan
PADANG, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, mengisi kuliah umum di Univeristas Andalas (Unand), Kamis (16/11/2023) dengan tema “mewujudkan pemilu 2024 yang demokratis dan bermartabat”. Dalam kegiatan itu Mahfud menginggung soal Indonesia dibangun oleh para pendiri bangsa dengan konsep negara demokrasi bukan kerajaan.
Mahfud menuturkan, ada perdebatan sengit soal bentuk negara. Saat itu Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) melalukan voting untuk memilih konsep negara apakah negara demokrasi atau kerajaan.
“Dari 62 orang anggota BPUPKI, 55 orang memilih bentuk negara demokrasi republik, 6 orang memilih monarki dan 1 lagi abstain,” ujarnya, Kamis (16/11/2023).
Konsep demokrasi yang telah diletakkan para pendiri bangsa itu harus dijaga. Salah satunya dengan cara memastikan penyelenggaraan pemilu yang demokratis dan bermartabat.
Mahfud menambahkan, demokrasi itu akan berjalan baik kalau didampingi oleh nomokrasi. Demokrasi itu merupakan kedaulatan rakyat, sedang nomokarasi kedaulatan hukum.
"Demokrasi tanpa kedaulatan hukum bisa liar. Karena setiap orang bisa merasa benar sendiri dan membuat keputusan-keputusan sendiri yang membahayakan masyarakat karena kekuatan. Baik kekuatan fisik maupun kekuatan uang,” katanya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait