"Pada awalnya melalui pengajian yang tertutup dan diikuti oleh beberapa orang namun pada hari ini dijumpai bahwa penyebaran radikalisme sudah memanfaatkan teknologi informasi melalui dunia maya," katanya.
"Hal ini menyebabkan penyebaran radikalisme akan menyasar semakin banyak pihak," lanjutnya.
Menurut dia hal ini tentu menjadi tanggung jawab bersama membentengi masyarakat agar jangan sampai terpengaruh radikalisme.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait