Dalam kenangannya, almarhum dikenal sebagai sosok pimpinan yang profesional, berintegritas, dan tegas dalam pelaksanaan tugas.
"Walaupun tegas beliau termasuk pimpinan yang ramah terhadap bawahan serta masyarakat di luar," kata dia.
Senada dengan Fadlul, Asisten Intelijen Kejati Sumbar Teguh Wibowo mengatakan, Winerdy merupakan sosok yang ramah dan hangat.
Winerdy Darwis diketahui meninggal dunia sekitar pukul 21.10 WIB di Rumah Sakit Hermina Padang pada usia 68 tahun. Dia pernah menjabat sebagai Kajati Sumbar periode 2008-2009, kemudian pindah menjadi Kajati Jawa Tengah periode 2009-2010.
Usai menjadi Kajati Jawa Tengah, Winerdy Darwis kemudian dipercaya menjabat Sekretaris Jaksa Agung Muda (Sesjam) Bidang Intelijen Kejagung RI pada 2010-2011, lalu menjadi staf ahli Jaksa Agung pada 2011 hingga pensiun.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait