Keluarga pun meminta korban untuk beristirahat dalam rumah. Sementara kakak dan adik korban pergi ke lokasi awal tempat keributan. Namun sampai di lokasi tidak ditemukan siapa pun di lokasi.
Keduanya lalu kembali ke rumah. Mereka melihat korban duduk di teras. Namun tiba-tiba terdengar suara tembakan.
"Terdengar satu kali suara letusan. Korban mengeluh dan mengatakan dada kirinya kena tembak dan berlari masuk ke rumah lalu terjatuh di kamar mandi. Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Bagan Besar," katanya.
Meski sempat mendapat perawatan tim medis, nyawa pekerja PT Wilmar tersebut tidak terselamatkan. Saat ini kasusnya masih dalam penyelidikan polisi.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait