"Proses belajar ini dibagi dua kalau semuanya masuk kan tidak bisa jaga jarak. Jadi 50 persen yang masuk, itu juga hanya kelas lima dan enam," ujar Dahlan, Senin (4/1/2020).
Menurutnya, sistem belajar tatap muka dilaksanakan secara dua shif. Setiap siswa juga wajib diantar orang tua atau wali datang ke sekolah.
Diketahui, proses belajar tatap muka ini mulai diterpakan di Padang kendati masih dilanda pandemi Covid-19. Saat ini Kota padang dinyatakan termasuk dalam zona kuning penyebaran Covid-19.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait