Update korban bencana banjir bandang dan longsor di Sumbar. (Foto: AP)

JAKARTA, iNews.id - Jumlah korban meninggal dalam bencana banjir bandang dan longsor di Sumatra Barat tercatat mencapai 210 orang hingga Jumat (5/12/2025). Dari jumlah tersebut, 185 jenazah berhasil teridentifikasi, sedangkan 26 lainnya masih dalam proses identifikasi oleh tim DVI.

Selain korban meninggal, data Polri melaporkan 214 warga masih dinyatakan hilang dan hingga kini dilakukan pencarian secara intensif di wilayah terdampak bencana.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Erdi A Chaniago, menegaskan bahwa Polri saat ini meningkatkan kecepatan pencarian dan identifikasi.

“Fokus utama kami saat ini adalah mempercepat pencarian korban hilang serta memastikan proses identifikasi jenazah berjalan secepat mungkin,” kata Erdi dalam keterangannya, Sabtu (6/12/2025).

Upaya ini dilakukan dengan mengerahkan tim gabungan yang bekerja siang dan malam di berbagai titik yang terkena dampak paling berat.

Menurut laporan tim DVI Polri, dua jenazah tambahan telah berhasil diidentifikasi dan diserahkan kepada keluarga. Hingga kini, terdapat 21 sampel DNA antemortem dan 26 postmortem yang telah dikirim ke Pusdokkes Polri untuk proses analisis lanjutan.

Proses identifikasi dilakukan menggunakan metode ilmiah, seperti pemeriksaan DNA, gigi geligi hingga sidik jari agar setiap jenazah dapat dipastikan identitasnya sebelum diserahkan kepada keluarga.

Pencarian korban hilang dipusatkan di wilayah yang mengalami kerusakan paling parah, yaitu Palembayan, Kayu Pasak, Batu Busuk dan Lembah Anai.


Editor : Donald Karouw

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network