Dia mengatakan, sapi yang terpapar ini didatangkan dari Sijunjung dan tiga sapi dari Medan, Sumut. Sapi-sapi itu yang terdampak PMK dan diduga menyebar ke sapi lainnya.
"Penyebaran virus ini cepat dari hewan ke hewan dan membuat kondisi hewan luka di bagian mulut dan kaki serta di bagian puting susu pada sapi betina," kata dia.
Menurut dia untuk mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kaki, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap sapi yang datang ke Kota Padang melalui darat.
"Kita bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dalam melakukan pengawasan di perbatasan daerah," kata dia.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait