13 Pegawai Positif Covid-19, IGD dan Poliklinik RS Yarsi Pasaman Barat Tutup

PASAMAN BARAT, iNews.id - Layanan instalasi gawat darurat (IGD) dan pelayanan poliklinik Rumah Sakit Yarsi Simpang Empat, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) ditutup sementara. Penutupan dilakukan karena sejumlah pegawai rumah sakit tersebut terinfeksi Covid-19.

"Memang terjadi penambahan kasus positif empat orang di RS Yarsi. Sebelumnya sembilan orang," kata Pjs Bupati Pasaman Barat Hansastri, Jumat (9/10/2020).

Baca Juga

KPU Pasaman Barat Siapkan Skema Pasien Covid-19 Bisa Memilih saat Pilkada 2020

Hansastri melanjutkan, layanan di RS Yarsi tidak ditutup ketika sembilan orang karyawannya positif. Namun dengan adanya penambahan empat orang dan kini berjumlah 13 orang, maka pihaknya memerintahkan layanan di IGD dan poliklinik ditutup sementara.

"Kita sudah berkoordinasi dengan pihak RS Yarsi. Pada awalnya memang tidak ditutup karena hanya pegawai administrasi. Sekarang terpaksa kita perintahkan untuk ditutup sementara," kata dia.

Baca Juga

Anggota Polres Pasaman Barat Positif Covid-19, Diisolasi di RS Bhayangkara Padang

Dia menambahkan, layanan yang ditutup adalah hanya layanan untuk IGD dan pelayanan poliklinik. Sedangkan untuk pasien rawat inap, masih berjalan.

"Pelayanan kesehatan masyarakat yang bersifat darurat kita alihkan ke RSUD Jambak dan Puskesmas lainnya yang ada di Pasaman Barat," katanya.

Baca Juga

Bertambah 2, Pasien Positif Covid-19 di Pasaman Barat Kini 87 Orang

Hansastri mengimbau dan mengajak masyarakat untuk rajin mencuci tangan dengan air mengalir, selalu memakai masker, menjaga jarak serta menjauhi kerumunan dan menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto