Ada 19 ASN yang Positif Covid, Pemkot Pariaman Perintahkan WFH

PARIAMAN, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat menerapkan work from home (WFH). WFH ini akan dilakukan untuk puskesmas dan organisasi perangkat daerah (OPD) karena menjadi klaster Covid-19.

"WFH ini berlaku sampai hasil tes swabnya keluar, jika positif Covid maka isolasi mandiri, tapi kalau negatif silakan masuk kerja lagi," kata Pelaksana Tugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pariaman Nazifah, Selasa (25/2/2021).

Baca Juga

Libur Lebaran, Pemkot Pariaman Raup Rp256 Juta dari Wisatawan

Nafizah menambahkan, WFH tersebut diterapkan setelah ditemukan kasus positif Covid-19 di Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah dengan jumlah positif 10 orang.

"Kemudian di Inspektorat empat orang, dan Puskesmas Marunggi lima orang," kata dia.

Baca Juga

Tutup Lokasi Wisata, Polres Pariaman Dirikan 9 Pos Penyekatan

Usai diketahui aparatur sipil negara (ASN) positif Covid-19, Dinkes Pariaman melaksanakan tes swab massal.

"Dua dari 19 ASN yang positif Covid-19 tersebut sekarang menjalani perawatan di rumah sakit," katanya.

Baca Juga

Catat, Besok Lokasi Wisata di Pariaman Masih Tutup

Selama diterapkan WFH, katanya, pelayanan di Puskesmas Marunggi dipindahkan ke Puskesmas Kurai Taji agar pelayanan kesehatan kepada warga tetap bisa diberikan.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto