Aplikasi SiPongi Pantau 12 Titik Api di Wilayah Sumbar
PADANG, iNews.id - Sebanyak 12 titik api terpantau di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Titik panas ini terpantau melalui Sistem informasi deteksi dini pengendalian kebakaran hutan dan lahan yang berbasis aplikasi dan web (SiPongi).
"Ada 12 titik terpantau tetapi warnanya kuning atau dengan tingkat kepercayaan yang rendah," kata Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Yozarwardi, Rabu (24/2/2021).
Yozarwadi menambahkan, kebakaran itu terpantau di Kabupaten Padang Pariaman, Agam, Limapuluh Kota, dan Kota Padang.
Lebih lanjut Yozarwadi mengatakan, meski dengan tingkat kepercayaan rendah namun Dinas Kehutanan tetap mengintensifkan patroli hutan untuk meminimalkan potensi kebakaran hutan.
"Kondisi suhu udara yang sangat panas belakangan ini, berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan. Karena itu kita intensifkan patroli terutama pada daerah yang terpantau hot spot serta daerah rawan," katanya.
Daerah rawan itu di antaranya Kabupaten Pesisir Selatan, Limapuluh Kota, Pasaman Barat, Dharmasraya, Pasaman, dan Agam.
Selain melakukan patroli, Dishut juga tengah mempersiapkan surat yang akan ditujukan kepada Bupati dan Wali Kota se-Sumbar. Surat itu berisi imbauan kepada daerah agar menyampaikan kepada perangkat pemerintah hingga ke desa-desa, supaya menghentikan kegiatan membakar lahan dengan sengaja.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto