Duh! Ada Sinyal 4G Hantu dari Menara Bantuan Telekomunikasi Kominfo di Solok Selatan
SOLOK SELATAN, iNews.id - Masyarakat di tiga nagari (desa) di Kecamatan Sangir Batang Hari, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) mengeluhkan adanya sinyal 4G hantu. Sinyal itu diduga datang dari menara telekomunikasi bantuan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Kominfo RI.
Hal itu diungkap Kepala Dinas Kominfo Solsel, Firdaus Firman dalam knjungan kerja spesifik Komisi I DPR RI dan Bakti Kementerian Kominfo RI di Padang, Selasa 27 September 2022.
"Dari tinjauan lapangan dan juga keluhan masyarakat, 3 BTS Bakti di Solsel kurang berjalan optimal. Terutama untuk penggunaan internet, dimana sinyal 4G ada, tapi tidak bisa digunakan untuk internet. Dan ini sering disebut masyarakat sinyal hantu," kata Firdaus, Rabu (28/9/2022).
Dia menambahkan, hal ini terjadi karena diduga jumlah pengguna ditiga titik BTS tersebut semakin hari semakin meningkat.
"Namun tidak diimbangi dengan peningkatan bandwitch dan upgrade perangkat," katanya.
Sinyal 4G hantu ini terjadi di daerah Talantam, Muaro Sangir, dan Dusun Tangah. Di mana ketiga daerah ini memperoleh bantuan menara Telekomunikasi Bakti Kominfo.
Pasalnya ketiga daerah itu masing-masing mendapat satu BTS Bakti Kementerian Kominfo RI atau jika ditotal ada 3 Base Transceiver Station (BTS).
Firdaus melanjutkan, jika dalam kondisi hujan, seringkali sinyal menjadi hilang. Dan jika ada kerusakan, perbaikan juga relatif memakan waktu yang lama.
Firdaus juga menyampaikan permasalahan blankspot yang terjadi di 39 titik blankspot (Jorong/Dusun) yang ada di daerahnya. Di mana jumlah tersebut mencapai hampir 15 persen dari total 275 jorong/dusun yang ada di Solsel.
Berbagai upaya, kata dia, terus diupayakan pemkab dalam mengatasi berbagai persoalan tersebut. Pihaknya juga terus mengaku berkomunikasi dengan berbagai pihak, baik Bakti Kominfo, Komisi I DPR RI, PT Telkom, Telkomsel, serta yang terbaru dengan pihak IconNet.
Sementara itu, Direktur Layanan TI Masyarakat dan Pemerintah Bakti Kementerian Kominfo, Danny Januar mengakui bahwa di tengah keterbatasannya, Bakti belum bisa melakukan penambahan bandwitch atau kapasitas internet terpasang di berbagai BTS yang ada.
Kemudian terkait daerah blankspot, ia turut mendorong pihak Diskominfo Provinsi Sumatera Barat untuk melakukan pertemuan khusus dengan pihak-pihak terkait, termasuk dengan para operator seluler, untuk menjajaki berbagai kemungkinan kerjasama yang dapat dilakukan dengan pemerintah daerah.
Manager Network Telkomsel Areal Padang, Andi Suapril, turut mendukung upaya-upaya bersama dalam mengentaskan daerah blankspot di Sumbar khususnya.
"Bisa jadi nanti skemanya daerah bantu penyediaan lahan dan pendirian menaranya, dan pihak operator seluler yang memasang perangkatnya. Dan ini tentu perlu kajian dan survey lapangan nantinya," kata Andi.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto