Kapolres Solok Selatan Dimutasi Imbas Kasus Polisi Tembak Polisi gegara Tambang
Senin, 30 Desember 2024 - 12:18:00 WIB
Donald Karouw
Diketahui, dalam kasus polisi tembak polisi, Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono langsung menginstruksikan seluruh Polres jajaran di 19 kota/kabupaten untuk menindak dan memberantas dan menindak semua tambang ilegal.
Baca Juga
Mutasi di Polda Jambi, Ini Daftar 4 Kapolres Diganti
Sebelumnya, Kabag Ops AKP Dadang Iskandar (57) menembak AKP Ryanto Ulil Anshar (34) di halaman Polres Solok Selatan, Jumat (22/11/2024). Penembakan diduga lantaran korban sedang melakukan penegakan hukum terhadap pekerjaan tambang ilegal jenis sirtu atau galian C di wilayah Solok Selatan yang membuat pelaku tidak senang.
Editor: Donald Karouw
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Regional
2 hari lalu
Instruksi Presiden, Polda Banten Bongkar 10 Tambang Ilegal Tangkap 8 Tersangka
Sumbar
5 hari lalu
32 Jenazah Korban Bencana di Sumbar Belum Teridentifikasi, Didominasi Anak-Anak
Sumbar
5 hari lalu
DVI Polda Sumbar Sebut 193 Meninggal akibat Banjir-Longsor, 161 Jenazah Teridentifikasi
Maluku
30 hari lalu
Kapolda Malut Mutasi 361 Personel, Perwira hingga Bintara
Sumut
1 bulan lalu
Rekam Jejak Mayjen Hendy Antariksa Pangdam I/Bukit Barisan, Jenderal Kopassus SAT-81 Gultor
Jateng
1 bulan lalu
Bareskrim Polri Tindak Tambang Pasir Ilegal di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi
Berita Terkini
Sumbar
9 jam lalu
Status Darurat Bencana Sumbar Akan Diperpanjang, Kepala Daerah Diminta Laporan Kondisi Terkini
Sumbar
11 jam lalu
Sekolah Diterjang Banjir Longsor, Ujian Semester SD 05 Batang Anai Digelar di Tenda Darurat
Sumbar
12 jam lalu
Viral Aliran Air Sungai Hilang di Jorong Gantiang Tanah Datar, Fenomena Apa?
Sumbar
13 jam lalu
Warga Nagari Lasi Sumbar Tetapkan Sumpah Adat, Larang Tebang Pohon dan Berburu Burung
Sumbar
1 hari lalu
Viral Penampakan Rafflesia Mekar saat Anggota TNI Cari Korban Banjir Padang Panjang
Sumbar
1 hari lalu
Journalist Club Dorong Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional di Sumatra