Kasus Kerangka Manusia Termutilasi dan Dicor di Pesisir Selatan, Polisi Tangkap Pelaku
Minggu, 06 April 2025 - 20:04:00 WIB
Rus Akbar
Penemuan kerangka manusia pada Sabtu, 5 April 2025 sekitar pukul 09.00 WIB di sebuah bangunan bekas sarang burung walet.
Kerangka korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, tinggal tulang belulang, terlilit tali dan selang air kecil. Kerangka itu ditutup dengan terpal biru serta ditimbun semen yang sudah mengeras.
"Di lokasi juga ditemukan barang-barang pribadi milik korban seperti KTP, jam tangan, kalung, dan dua buah cincin," katanya, Minggu (6/4/2025).
Ruangan tempat kerangka ditemukan memiliki ukuran sempit, hanya sekitar 70 cm x 70 cm dengan kedalaman yang sama.
Editor: Kastolani Marzuki
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jateng
10 hari lalu
Pembunuh Guru SD yang Nyambi Driver Taksi Online di Brebes Ditangkap, Warga asal Tegal
Sumbar
15 hari lalu
Gempa Terkini M 4,4, Guncang Pesisir Selatan, Getaran Dirasakan hingga Solok Selatan
Jatim
1 bulan lalu
Pembunuh Wanita Hangus Terbakar di Hutan Lamongan Ditangkap, Keponakan Korban?
Regional
1 bulan lalu
Polisi Selidiki Penemuan Kerangka Manusia di Lahan Perkebunan Tilote Gorontalo
Jabar
2 bulan lalu
Pembunuh Siswi SMP di Purwakarta Ditangkap, Sang Ayah Minta Pelaku Dihukum Berat
Aceh
2 bulan lalu
Kerangka Manusia Ditemukan di Area RSUD Cut Nyak Dhien, Diduga Korban Tsunami 2004
Berita Terkini
Sumbar
2 jam lalu
Akses Terputus, Bantuan Banjir Bandang di Padang Panjang Diangkut Manual Lalui Medan Berat
Sumbar
23 jam lalu
Mantan Ketua DPRD Pasaman Tewas Tertimpa Alat Berat, Keluarga Prihatin Videonya Menyebar
Sumbar
1 hari lalu
Polda Riau Kirim Peralatan ke Aceh dan Sumbar untuk Bersihkan Lokasi Terdampak Banjir
Sumbar
1 hari lalu
PT Bukit Raya Mudisa Kirim Petugas dan Alat Berat, Bersihkan 63 Rumah Terdampak Banjir Bandang
Sumbar
1 hari lalu
Banjir di Padang Pariaman, Panitia Natal Nasional Salurkan Bantuan Sandang dan 400 Paket Sembako
Sumbar
1 hari lalu
Curhat Korban Banjir Agam Tinggal di Pengungsian, Inginkan Relokasi hingga Rumah Sementara