get app
inews
Aa Text
Read Next : Menag Nasaruddin Umar Hadiri Pleno PBNU, Disambut Gus Ipul

Menag Pastikan Logistik hingga Pemulihan Rumah Ibadah Jadi Prioritas Pascabencana Sumatra

Sabtu, 13 Desember 2025 - 22:00:00 WIB
Menag Pastikan Logistik hingga Pemulihan Rumah Ibadah Jadi Prioritas Pascabencana Sumatra
Menteri Agama dan sivitas akademika UIN Jakarta saat Aksi Peduli Sumatra yang berhasil menghimpun donasi Rp2,8 miliar. (foto: Ist)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan Kementerian Agama akan memberikan perhatian penuh terhadap kebutuhan logistik serta pemulihan rumah ibadah dan layanan pendidikan pascabencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.

Penegasan tersebut disampaikan Menag dalam kegiatan Donasi Peduli Sumatra bersama Wali yang digelar di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jumat (12/12/2025).

Menag menyatakan penanganan darurat akan dilakukan secepat mungkin bersama seluruh pemangku kepentingan terkait.
Fokus utama diarahkan pada kebutuhan paling mendesak masyarakat terdampak.

“Besok kita akan turun untuk menangani hal-hal yang sangat darurat: makanan, minuman, tempat tinggal sementara. Dan madrasah, masjid, serta rumah ibadah lain juga bagian dari tanggung jawab Kementerian Agama,” ujar Menag, Jumat (12/12/2025).

Nasaruddin Umar memastikan pendataan kerusakan telah dilakukan secara menyeluruh. Data tersebut mencakup jumlah madrasah, masjid, rumah ibadah lintas agama, keluarga terdampak, korban meninggal, hingga anak yatim.

“Yang penting kita sudah mendata berapa madrasah, berapa rumah ibadah, berapa masjid, berapa yang meninggal, dan berapa anak yatim. Ini akan menjadi dasar prioritas. Mahasiswa yang terdampak penuh juga diprioritaskan,” katanya.

Menag juga menyoroti perhatian khusus terhadap mahasiswa asal Sumatra yang saat ini berada di Pulau Jawa. Mereka masuk dalam kelompok penerima bantuan prioritas Kementerian Agama.

Kegiatan yang diinisiasi Ditjen Bimas Islam Kemenag ini dirangkaikan dengan Kick Off Program Pemberdayaan Rumah Ibadah.
Selain itu, digelar Deklarasi Damai Tokoh Lintas Agama sebagai simbol solidaritas kemanusiaan.

Acara tersebut juga dimeriahkan lelang amal dua helm bertanda tangan personel band Wali. Dua helm tersebut masing-masing terjual senilai Rp15 juta dan Rp55 juta untuk disalurkan kepada penyintas bencana di Sumatra.

Kemenag mencontohkan sejumlah langkah konkret lintas daerah yang telah dilakukan. Mulai dari penyediaan makan gratis, bantuan tempat tinggal, hingga dukungan logistik bagi keluarga korban yang mengungsi ke Pulau Jawa.

Menag menekankan penanganan bencana tidak boleh berhenti pada fase tanggap darurat. Dampak jangka panjang terhadap generasi muda harus menjadi perhatian serius negara.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut