Milad ICMI, Ma'ruf Amin: Saatnya Indonesia Jadi Produsen dan Eksportir Produk Halal Dunia
PADANG, iNewsid – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin membuka Silaturahim Kerja Nasional (Silaknas) dan Milad Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Tahun 2019 di Universitas Negeri Padang, Sumbar, Jumat (6/12/2019). Dalam pertemuan itu, Ma’ruf menegaskan, sudah saatnya Indonesia menjadi produsen dan eksportir produk-produk halal dunia.
Ma’ruf mengatakan, selama ini Indonesia hanya menjadi konsumen produk halal terbesar di dunia. Indonesia juga hanya memberikan sertifikasi, mengakui atau menstempel, meng-endorse sertifikat halal dari luar negeri. “Saatnya kita ingin menjadi produsen dan eksportir produk-produk halal dunia,” kata Ma’ruf.
Wapres juga mengatakan, Indonesia membelanjakan sedikitnya 214 miliar dolar AS untuk produk halal dari luar negeri. Sementara penghasil produk halal terbesar di dunia saat ini justru dimiliki oleh negara-negara dengan penduduk Muslim yang minoritas, seperti Brazil dan Australia.
“Sayangnya kita bukan merupakan produsen dari produk-produk halal tersebut. Produsen produk-produk halal terbesar di dunia adalah Brazil, aneh ini. Kemudian diikuti oleh Australia yang justru bukan negara dengan penduduk mayoritas muslim,” katanya.
Wapres berharap, dengan upaya penguatan dan percepatan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah melibatkan masyarakat, dapat mendorong Indonesia menjadi penghasil produk halal terbesar di dunia.
“Keterlibatan umat yang semakin besar dalam kegiatan ekonomi akan meningkatkan kesejahteraan. Penguatan ekonomi dan keuangan Syariah merupakan sarana keterlibatan umat dalam kegiatan ekonomi,” ujar Wapres.
Dia juga mengatakan, pemerintah saat ini mengutamakan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah pada empat hal. Pertama, pengembangan dan perluasan industri produk halal dan kedua, pengembangan dan perluasan industri keuangan syariah. Ketiga, pengembangan dan perluasan dana sosial syariah, serta pengembangan dan perluasan kegiatan usaha syariah.
Editor: Maria Christina