get app
inews
Aa Text
Read Next : BNPB Kerahkan 9.558 Relawan Percepat Penanganan Darurat di Aceh, Sumbar dan Sumut

Pasar Tradisional di Sumbar Wajib Patuhi Protokol Covid-19 agar Tak Jadi Klaster Baru

Rabu, 06 Mei 2020 - 11:29:00 WIB
Pasar Tradisional di Sumbar Wajib Patuhi Protokol Covid-19 agar Tak Jadi Klaster Baru
Pasar Raya Padang (Antara)

PADANG, iNews.id - Pedagang dan pengelola pasar tradisional di Sumatera Barat (Sumbar) diminta untuk mematuhi protokol Covid-19. Hal ini dilakukan agar pasar tradisional tidak menjadi klaster baru penyebaran virus Covid-19.

"Pasar silakan tetap dibuka, tapi protokol kesehatan dan penanganan Covid-19 seperti menjaga jarak dan jaga kebersihan harus dipatuhi," kata Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit di Padang, Rabu (6/5/2020).

Nasrul menambahkan, perlu ada pembatasan pada akses masuk pasar sehingga pedagang dan masyarakat yang akan masuk pasar diwajibkan menggunakan masker dan juga disiapkan tempat cuci tangan maupun hand sanitizer.

“Pedagang dan masyarakat agar tetap menjaga jarak aman dan selalu menjaga kebersihan diri dan kebersihan lingkungan pasar,” kata dia.

Lebih lanjut Nasrul mengatakan, petugas pasar diharapkan tetap menjaga kebersihan lingkungan pasar serta melakukan penyemprotan desinfektan secara simultan.

“Apabila diperlukan pengamanan dengan bantuan Satpol PP dapat berkoordinasi dengan pemerintah daerah,” katanya.

Sementara itu, kata Nasrul, pedagang keliling (ngampas) yang berasal dari daerah zona merah akan dibatasi. Nantinyam, Pemprov Sumbar akan membuat surat imbauan kepada Pemerintah kabupaten/kota agar melarang atau membatasi pedagang tersebut beroperasi.

“Surat ini juga ditembuskan ke aparat kepolisian dan TNI yang berwenang melakukan pembatasan di setiap perbatasan yang ada di kabupaten/kota,” kata Nasrul.

Untuk diketahui, di Sumbar tercatat sekitar 514 pasar tradisional yang terdiri dari pasar permanen, pasar semipermanen dan pasar tanpa bangunan. Pasar menjadi salah satu tempat yang dikhawatirkan bisa menjadi sebuah kluster penularan Covid-19 seperti yang terjadi di Pasar Raya Padang.

Sebanyak 38 orang pedagang di pasar itu positif Covid-19 dikhawatirkan telah melakukan kontak dengan sekitar 1.000 orang.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut