Pemkot Masih Cari Cara Angkut KRI Teluk Ratai 509 ke Pariaman

PADANG, iNews.id - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) masih mencari cara untuk membawa Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Ratai 509 ke pantai Pauh. Rencananya, kapal itu akan digunakan sebagai museum kapal perang.

"Sekarang kami sedang memikirkan teknik membawa kapal itu ke Kota Pariaman sambil menunggu administrasi hibah selesai," kata Wali Kota Pariaman Genius Umar,  Senin (14/6/2021).

Baca Juga

Kisah KRI Teluk Ratai 509, Kapal Perang Amerika yang Jadi Saksi Perang Dunia II

Genius menambahkan, saat ini administrasi hibah kapal tersebut telah sampai ke Menteri Pertahanan yang nantinya dilanjutkan ke Menteri Keuangan.

Dengan adanya kapal tersebut sebagai museum angkatan laut, katanya, maka akan dapat menambah daya tarik wisata di Kota Pariaman.

Baca Juga

KRI Teluk Ratai 509 Akan Dijadikan Museum Angkatan Laut di Pariaman

"Doakan agar hibah kapal ini lancar sehingga dapat melengkapi destinasi wisata di Kota Pariaman," katanya.

Baca Juga

Pemkot Pariaman Dapat Hibahan KRI Teluk Ratai 509 dari TNI AL

Genius melanjutkan, kapal tersebut merupakan kapal perang bekas yang diproduksi tahun 1944 dan dioperasikan oleh Amerika Serikat lalu dihibahkan ke Pemerintah RI.

"Jadi kapal ini pernah diikutkan pada Perang Dunia II karena diproduksi tahun 1944," ujarnya.

Sementara itu ada, Ketua DPRD Pariaman Fitri Nora mengatakan dengan adanya kapal perang sebagai museum, maka dapat mengangkat nilai sejarah kota tersebut yang dulunya merupakan pangkalan militer AL.

"Mudah-mudahan itu bisa menarik wisatawan yang ingin menikmati wisata sejarah dan edukasi," kata dia.

Dia juga mengharapkan dana untuk membawa kapal ke Pariaman diperoleh dari pemerintah pusat atau pihak lainnya karena mengingat APBD Pariaman yang sedikit.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto